Calon ketua umum (caketum) BPC HIPMI Solo, Astrid Widayani menyiapkan program pra Musyawarah Cabang (Muscab) yang disebut Tujuh Ruang Pengembangan.
Dilansir dari soclyfe.com, tujuh program khas tersebut merupakan turunan visi misi yang dibawa Astrid dalam kontesasi kepemimpinan HIPMI Solo. Program-program tersebut diantaranya innopreneur, digipreneur, womanpreneur, edupreneur, sociopreneur, UMKM dan Wirausaha Muda Berdaya.
Program ini, menurut Astrid, diharapkan bisa mensinergikan potensi antar anggota HIPMI sehingga manfaatnya juga dapat dirasakan berbagai pihak termasuk masyarakat umum. Tujuh Ruang Pengembangan tersebut bahkan sudah berjalan sejak 10 Januari 2023.
“Program pra Muscab memang sangat terbatas waktunya. Jadi memang saya padatkan mulai tanggal 10 sampai akhir Januari. Sekarang sudah berjalan lima kegiatan yang sudah berjalan dan nantinya akn ada beberapa kegiatan di minggu depan,” kata Astrid.
Baca Juga: Astrid Widayani Maju Jadi Caketum HIPMI Solo Jamin #Pasti Beda
Menariknya, program Tujuh Ruang Pengembangan yang diinisasi Astrid saling berkaitan satu sama lain. Sehingga program tersebut mewadahi secara total kebutuhkan para anggota maupun masyarakat umum untuk membangun produknya, mulai dari pengembangan hingga pemasaran.
“Jadi bisa nge-link saya hanya jadi pemantik tujuh program untuk ruang pengembangan ini menjadi prioritas program yang nantinya bisa dikembangkan oleh masing-masing kompartemen dan departemen di HIPMI Solo,” jelas caketum HIPMI nomor urut 1.
Astrid berharap nantinya HIPMI Solo mampu bersinergi dengan berbagai pihak atau konsep penta-helix agar program Tujuh Ruang Pengembangan dapat berjalan beriringan.
“Mudah-mudahan dengan program-program yang saya siapkan bisa semakin mengakselerasi apa yang sudah dirintis Mas Gibran selaku Wali Kota harusnya kita yang HIPMI yang masih milenial bisa lebih proaktif, lebih sinergi untuk kerjasama dengan dari berbagai pihak untuk kolaborasi sesuai dengan tema Muscab ‘Perkuat Kolaborasi Ekonomi’,” tutur Astrid.
Baca Juga: Solo Melek Digital: Pentingnya Literasi Digital di Berbagai Bidang
“Sinergitas yang dimaksud tidak hanya sinergitas internal, tapi HIPMI saya harapkan bisa kembali ke marwahnya benar-benar dibangun sesuai slogannya ‘Pengusaha Pejuang, Pejuang Pengusaha’ jadi ada spirit. Nah spirit itulah yang ingin saya bangkitkan lagi,” tandasnya.
Menurutnya saat ini adalah momentum yang tepat agar para pengusaha muda mengambil bagian dalam membangun ekonomi khususnya di Kota Solo. Selain itu, Astrid juga akan menggandeng HIPMI se-Soloraya untuk merangkul potensi ekonominya.